Laporan Reporter Tribun Jogja, Hamim Thohari
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Puluhan buruh gendong pasar, Pekerja Rumah Tangga (PRT), dan pekerja rumahan, bersama sejumlah akrivis menggelar aksi damai di depan gedung DPRD DIY, Selasa (24/3/2015).
Peserta aksi yang didominasi kaum perempuan tersebut mendesak DPR untuk segera mengesahkan RUU Perlindungan PRT yang telah diajukan sejak 2004. "Dengan tidak segeranya disahkan RUU tersebut, para pekerja informal ini tidak memiliki payung hukum perlindungan," ujar Jumiyem selaku koordinator umum aksi.
Menurutnya saat ini di Indonesia terdapat 10,7 juta PRT. Karena tidak memiliki perlindungan, pada tahun 2011 hingga 2012 ada 273 kasus kekerasan fisik, psikis, ekonomi, seksual, dan sosial.
Selain manyampaikan orasi, para peserta aksi juga melakukan aksi rally mogok makan yang dilakukan secara nasional, dan menggelar pentas seni di depan gedung DPRD DIY. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Buruh Gendong Pasar Geruduk DPRD DIY
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2015/03/buruh-gendong-pasar-geruduk-dprd-diy.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Buruh Gendong Pasar Geruduk DPRD DIY
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Buruh Gendong Pasar Geruduk DPRD DIY
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar