TRIBUNJOGJA.COM, ABUJA - Presiden Nigeria Goodluck Ebele Azikiwe Jonathan mengunjungi terminal bus yang menjadi lokasi serangan bom mematikan yang menewaskan 71 orang di Abuja, Nigeria pada Senin (14/4/2014) pagi waktu setempat. Ia menyebutkan bahwa serangan tersebut, diduga kuat dilakukan oleh kelompok militan Boko Haram. Meski begitu, hingga kini, belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan bom tersebut.
"Kami akan melakukan berbagai upaya untuk memastikan bahwa negara kita akan tetap maju. Tidak ada satu hal pun yang bisa membuat negara kita mundur ke belakang," tandasnya sebagaimana dilansir VOA News.
Kepolisian setempat membenarkan bahwa aksi bom tersebut telah menewaskan 71 orang warga. Sementara seorang analis, menjelaskan bahwa serangan ini menjadi pertanda bahwa kelompok militan telah melebarkan wilayah serangannya hingga menjadikan terminal bus sebagai target sasarannya.
Adapun, bom tersebut meledak hanya beberapa menit sebelum jam menunjukan pukul tujuh pagi. Pada senin pagi itu, seorang pengemudi taksi bernama Joseph Suleiman tengah melaju menuju ke kota untuk bekerja. Ia sudah menempuh perjalanan sekitar setengah kilometer dari Nyanya Motor Park ketika bom itu meluluhlantakan kawasan terminal bus.
"Kami sedang berada di dalam mobil. Kemudian terdengar ledakan bom yang sangat keras hingga menggetarkan mobil yang kami tumpangi. Semua orang berada dalam situasi yang serba bingung," paparnya.
Suleiman menyaksikan begitu banyak orang yang terluka parah ketika kendaraannya melintas di tempat pemberhentian bus. "Orang-orang berkata bahwa serangan ini dilakukan oleh Boko Haram. Mereka meletakan bom di dalam mobil Elruafai. Namun, sebenarnya hanya tuhan yang mengetahui kejadian sebenarnya," jelasnya.
Saat itu, orang-orang menang merasa kebingungan sekaligus terkejut lantaran selama kurun waktu dua tahun terakhir tidak pernah ada serangan yang ditujukan ke wilayah Ibu Kota Nigeria. Di tahun 2011, lebih dari 60 orang tewas dalam sebuah serangan yang ditujukan pada markas tentara PBB dan gereja di Nigeria.
Kelompok militan Boko Haram telah dituduh atas kematian begitu banyak warga warga terhitung sejak tahun 2009 lalu. Amnesti Internasional mengatakan ada 1500 orang tewas dalam rangkaian serangan yang terjadi dalam kurun waktu satu tahun. (*)
Sumber : Voa News
Skandal Kuliner Terkait
Disegel, Bakpia Tidak Asli Jadi Buronan di Malaysia
Anda sedang membaca artikel tentang
71 Orang Tewas dalam Serangan Bom di Nigeria
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2014/04/71-orang-tewas-dalam-serangan-bom-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
71 Orang Tewas dalam Serangan Bom di Nigeria
namun jangan lupa untuk meletakkan link
71 Orang Tewas dalam Serangan Bom di Nigeria
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar