Laporan Reporter Tribun Jogja, Iwan Al Khasni
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PENINGKATAN Performa striker PSS Sleman Guy Junior dalam laga terakhir pada putaran pertama lalu di Stadion Maguwoharjo, membuatnya aman dari kursi panas pencoretan. Jauh meningkat dari penampilan-penampilan sebelumnya, manajemen Elang Jawa pun masih memberinya sebuah kesempatan.
Guy atau akrab disapa Junior, dipasang sebagai starter sejak menit awal karena goal getter Sleman Monieaga Bagus saat itu absen. Pemain nomor punggung 9 itu absen lantaran terkena sanksi larangan bermain, dari hukuman akumulasi tiga kartu kuning.
Legiun asing asal Kamerun tersebut, mampu menunjukkan perannya sebagai goal getter sekaligus pemberi umpan yang dibutuhkan untuk membobol gawang lawan. Dua gol dan satu asis diberikan untuk PSS Sleman, saat menghadapi PSBI Blitar pada 18 Mei 2014 lalu.
Ia banyak mengalami perubahan dan peningkatan peforma meski pada laga sebelumnya, saat menghadapi PSBK Blitar tidak diturunkan ke tengah lapangan. Junior bisa membuktikan bahwa dia masih layak, berada di skuat Elang Jawa.
"Saya bermain dengan motivasi tinggi dan tanpa beban. Kami bermain sebagai tim, teman-teman juga bermain bagus," kata Junior kepada Tribun Jogja, kemarin.
Menurutnya tidak hanya dia yang bermain bagus dan enjoy, semua pemain PSS Sleman pada saat itu juga merasakan hal yang sama. Perubahan dari formasi 4-3-4 atau 3-5-2 yang diterapkan pelatih lama menjadi 4-4-2, sangat dinikmati rekan-rekannya di lapangan. "Teman-teman lebih tahu formasi ini," tambahnya.
Keinginannya memberikan yang terbaik untuk Elang Jawa dan pendukungnya, menjadi pendongkrak motivasi agar tampil lebih baik. Mantan pemain Persepam Madura United tersebut mengaku, publik Sleman pasti menunggu performa terbaik dan gol-gol yang disumbangkannya.
Beberapa laga sebelumnya, pemain berusia 27 tahun tersebut menyebut masih kurang beruntung belum bisa membuat gol. Ia akan berusaha terus agar peformanya semakin meningkat dan memberikan prestasi bagi Elang Jawa.
Pemain kelahiran 30 Agustus 1986 melihat performanya, saat bertanding sudah lebih bagus dibanding laga-laga sebelumnya. Ia berharap bisa maksimal dan lebih semangat pada pertandingan berikutnya.
Manajer PSS Sleman Sukoco melihat, permainan Guy Junior masih biasa-biasa saja belum seperti yang diharapkan meski sudah berhasil memberikan kontribusi riil bagi tim. Ia melihat masih banyak kesempatan yang seharusnya menjadi gol tidak berbuah gol.
"Kami masih menganggap biasa saja. Banyak peluang yang seharusnya gol tapi tidak berbuah menjadi gol," jelasnya.
Manajemen memutuskan, masih memberi kesempatan bagi Junior, untuk memperbaiki diri pada laga-laga berikutnya. Penampilannya akan terus dipantau, menjelang putaran kedua Kompetisi Divisi Utama 2014. (ptt)
Full name Guy Junior Nke Ondoua
Date of birth August 30, 1986 (age 27)
Place of birth Douala, Cameroon
Height 1.80 m (5 ft 11 in)
Playing position Striker
Number 10
2005 PS Palembang
2006 Gresik United
2007 Persidafon Dafonsoro
2008 Persebaya Surabaya
2008–2009 TSW Pegasus
2009 Bulleen Lions
2009–2010 Fourway Rangers
2010–2011 NT Realty Wofoo Tai Po
2011–2012 Biu Chun Rangers
2012– Persiwa Wamena
2013- Persepam Madura United
2014- PSS Sleman
---
Pencetak Gol PSS Sleman
- Monieaga Bagus 5 gol
- Wahyu Gunawan 1 gol
- Ridwan Awaludin 2 gol
- Saktiawan Sinaga 2 gol (1 penalti)
- Guy Junior 2 gol
Anda sedang membaca artikel tentang
Guy Junior Aman dari Kursi Panas Pencoretan
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2014/05/guy-junior-aman-dari-kursi-panas.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Guy Junior Aman dari Kursi Panas Pencoretan
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Guy Junior Aman dari Kursi Panas Pencoretan
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar