Gita Wirjawan Berharap Elpiji tak Naik Harga Lagi

Written By Unknown on Jumat, 10 Januari 2014 | 11.22

Laporan Reporter Tribun Jogja, Ekasanti Anugraheni

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Menteri Perdagangan RI Gita Wirjawan mengupayakan harga LPG tidak akan mengalami kenaikan kembali pada 2014.

"Saya tidak tahu naik lagi atau tidak, tapi mudah-mudahan tidak naik karena kami harus mengendalikan inflasi di tahun politik ini," ucap Gita usai menerima penganugerahan gelar dari Pura Pakualaman menjadi KRT Djojonegoro, Kamis (9/1/2014).

Menurut alumnus Harvard University ini, laju inflasi itu harus direm dengan menjaga stabilitas harga-harga komoditas di pasaran, terutama pengendalian harga LPG yang memiliki pengaruh besar secara ekonomi.

Dengan kata lain kemungkinan besar selama 2014, harga LPG harus diupayakan agar tidak naik atau tetap dengan harga yang sekarang ini berlaku.

"Semoga harga terbaru ini lebih diterima oleh rakyat," imbuhnya.

Gita mengaku sangat menyesalkan kebijakan kenaikan harga LPG 12 kilogram kemarin kurang disosialisasikan dengan baik kepada para pemangku kewenangan.

Akibatnya, pemerintah akhirnya harus merevisi harga LPG tersebut setelah terjadi gejolak di masyarakat. "Sudah diputuskan naik lalu diturunkan lagi. Semoga tidak berubah lagi," ungkapnya.

Sementara itu, Pemda DIY secara resmi sudah mengajukan tambahan kuota gas LPG tiga kilogram sebanyak 12 persen untuk 2014 ini. Namun, Pertamina hanya menyiapkan penambahan kuota maksimal delapan persen saja untuk pasokan 2014.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP- ESDM) DIY Rani Sjamsinarsi mengatakan, usulan penambahan kuota 12 persen itu berasal dari Hiswana Migas DIY dan sudah diteruskan ke Pertamina.

Namun, belum ada kesepakatan yang pasti antara keduanya, mengingat Pertamina ternyata hanya siap menyediakan tambahan kuota yang lebih kecil. "Kuota gas subsidi DIY tersebut masih digodok, sehingga sampai saat ini belum disepakati," ucap Rani.

Hingga saat ini, Pemda DIY masih mengevaluasi dampak penetapan harga baru LPG 12 kilogram. Dari situlah, Pemda bisa menganalisa kebutuhan tambahan kuota LPG tiga kilogram (gas subsidi) bagi masyarakat. Sebab, pencermatan Pemda selama ini, kelangkaan gas dan proses migrasi ke tabung LPG tiga kilogram sudah mulai terjadi.

"Kami masih mengadakan evaluasi dengan Pemkot/Pemkab di DIY tentang seberapa banyak lonjakannya (permintaan gas 3 kilogram) akibat harga baru LPG 12 kilogram," paparnya.

Lantas, jika Pertamina ternyata tak mampu menyediakan tambahan kuota sesuai permintaan, Pemda DIY kini tengah mengupayakan penyediaan sumber energi baru sebagai alternatif pengganti LPG.

Pemda sudah meritis pengembangan biogas dari sampah/limbah. Untuk mendapatkan energi alternatif biogas tersebut, Pemda telah membidik Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Piyungan dan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Sewon untuk memproduksi energi alternatif itu. (*)


Anda sedang membaca artikel tentang

Gita Wirjawan Berharap Elpiji tak Naik Harga Lagi

Dengan url

http://jogyamalioboro.blogspot.com/2014/01/gita-wirjawan-berharap-elpiji-tak-naik.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Gita Wirjawan Berharap Elpiji tak Naik Harga Lagi

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Gita Wirjawan Berharap Elpiji tak Naik Harga Lagi

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger