TRIBUNJOGJA.COM - Hal yang sering dilakukan wanita demi penampilannya menarik adalah menekan organ intim mereka. Mungkin secara tidak sengaja, tapi efek samping dari mengenakan pakaian dalam yang ketat itulah penyebabnya.
The Huffington Post menggali seberapa banyak merugikannya pakaian yang terlalu ketat, apakah menimbulkan masalah bagi pencernaan, kulit, dsb.
Dengan penggunaan pakaian dalam ketat, ini akan mengompres perut, usus, dan usus besar. Namun, hasilnya berpotensi tidak menyenangkan dan bahkan merusak.
Para dokter menjelaskan kompresi dapat memperburuk refluks asam dan mulas, dapat membuat masalah inkontinensia yang sudah ada menjadi buruk, dan dapat menyebabkan esofagitis erosif. Semakin ketat dapat menyebabkan sesak, gas dan kembung.
Nah, pemakaian pakaian dalam ketat yang diibaratkan sebagai "karet gelang raksasa di sekitar paha", lalu duduk, akan berpengaruh pada sirkulasi darah, dan akhirnya terbentuk pembekuan darah. Pakaian ketat itu juga membuat lembab daerah paha di sekitarnya, yang dapat menjadi tempat berkembang biak jamur atau bakteri.
Para ahli menyarankan sebaiknya jangan memakainya setiap hari. Jika Anda harus mengenakannya, pakailah dengan ukuran yang lebih besar. Tidak perlu khawatir sepanjang pemakaiannya masih secara moderat, dan tetap sehat.
Yang lebih dipikirkan adalah lebih baik berhenti merokok atau jangan lupa memakai sabuk pengaman. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Awas, Underwear Terlalu Ketat Bisa Bikin Kembung
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2014/01/awas-underwear-terlalu-ketat-bisa-bikin.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Awas, Underwear Terlalu Ketat Bisa Bikin Kembung
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Awas, Underwear Terlalu Ketat Bisa Bikin Kembung
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar