Waspada Peredaran Upal Jelang Lebaran

Written By Unknown on Selasa, 06 Agustus 2013 | 11.22

Laporan Reporter Tribun Jogja, M Nur Huda

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL –

Kapolres Bantul, Ihsan Amin mengimbau masyarakat supaya mewaspadai peredaran uang palsu (upal). Karena menjelang Lebaran biasanya dimanfaatkan pelaku kejahatan upal untuk melancarkan aksinya.

Menurutnya, peredaran uang palsu saat ini modus yang digunakan lebih rumit. Kalau dahulu menggunakan jenis modus penyebaran upal dengan perlembar, namun saat ini modusnya adalah diselipkan pada lembaran uang asli.

"Misalnya pada uang Rp 1 juta, pelaku hanya menyelipkan satu lembar Upal. Jadi memang sulit menemukannya. Itulah modus yang sekarang lagi marak," katanya, Senin (5/8/2013).

Namun demikian, selama ini pihaknya belum memperoleh laporan masyarakat terkait adanya peredaran Upal menjelang Lebaran.

Selain itu, menjelang Lebaran, pihaknya juga sudah melakukan pemetaan terhadap daerah rawan tindak kejahatan, baik berbentuk pencurian di rumah kos, perkelahian, hingga pencurian dengan pemberatan (curat), maupun dengan kekerasan (curas) terhadap pembeli perhiasan.

Sedikitnya ada delapan kecamatan yang dianggap rawan kejahatan antaralain Kecamatan Sewon, Kasihan, Banguntapan, Imogiri, Sedayu, Bantul, Srandakan, dan Kretek. Di Kecamatan Banguntapan rawan terjadi pencurian karena merupakan lokasi tempat kos yang ditinggal mudik penghuninya.

Di Kecamatan Imogiri rawan terjadi curat dan curas di toko perhiasan karena banyak yang membeli emas. Di Kecamatan Sedayu, kawasan rawan terjadi pencurian komputer karena merupakan lokasi Universitas Mercu Buana.

Kemudian Kecamatan Bantul, khususnya di Pasar Bantul rawan tindak pidana curat dan curas. Kecamaatan Srandakan di Pasar Mangiran rawan pencopetan dan penjambretan. Lalu Kecamatan Kretek di kawasan Pantai Parangtritis, Pantai Parangkusumo, dan Pantai Depok yang rawan pemerasan, pemalakan dan perkelahian.

Sedangkan Kecamatan Sewon yang merupakan kawasan pemukiman, dinilai rawan curat dan curas. Dan di Kecamatan Kasihan, rawan pencurian komputer di kampus, dan tempat kos yang ditinggal pergi penghuninya.

"Sementara masyarakat yang tidak mudik, kami minta rutin untuk melakukan siskamling," katanya. (*)


Anda sedang membaca artikel tentang

Waspada Peredaran Upal Jelang Lebaran

Dengan url

http://jogyamalioboro.blogspot.com/2013/08/waspada-peredaran-upal-jelang-lebaran.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Waspada Peredaran Upal Jelang Lebaran

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Waspada Peredaran Upal Jelang Lebaran

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger