Penampilan pertama mereka membawakan lagu berbahasa asing dan lagu kedua mereka membawakan lagu yang pernah dipopulerkan oleh Peterpan dan Noah. Hampir semua peserta mendapat sanjungan dari juri. Sayang komentar dan pendapat itu sudah tidak berpengaruh karena yang menentukan mereka bertahan adalah hasil vote SMS maupun telepon masing-masing pendukung.
Di penghujung acara harus ada satu peserta yang dinyatakan hengkang dari panggung tersebut. Rupanya, Fatin dan Mikha yang berada di buttom two. Aura harap-harap cemas memayungi wajah mereka dan mentornya, Anggun untuk Mikha dan Rossa untuk Fatin. Menghilangkan rasa gugup, Mikha terus memainkan bola kecil yang digenggamnya. Berbeda halnya dengan Fatin, ia justru memeluk erat Rossa dan meneteskan air mata.
"Ayo dong Fatin, jangan nangis," kata Dhani dan juri lainnya coba menenangkan. Hasil vote dibacakan, ternyata langkah Mikha yang harus terhenti. Dari hasil yang diperoleh ia menempati peringkat terbawah dan tak lagi bisa melanjutkan kompetisi tersebut. Meski Fatin dinyatakan aman, namun air matanya masih terus mengalir perlahan.
Setelah acara usai, Fatin coba tampil tegar meski masih terlihat kehilangan. Baginya air mata itu merupakan bentuk kekecewaannya karena Mikha harus keluar. "Banyak artinya air mata ini dan Mikha keluar adalah salah satunya," ujar Fatin perlahan.
Tapi remaja putri yang tampil berjilbab itu coba menerima kenyataan. Ia sadar bahwa kesempatan bertemu dengan Mikha tidak hanya ada di atas panggung X Factor. "Anak kayak gini ngilang (seraya melihat Mikha). Ini semua terus berlanjut kita masih bisa ketemu lagi," yakinnya.(*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Fatin Menangis Menuju Tiga Besar X Factor
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2013/05/fatin-menangis-menuju-tiga-besar-x.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Fatin Menangis Menuju Tiga Besar X Factor
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Fatin Menangis Menuju Tiga Besar X Factor
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar