Korban Dibacok dan Sempat Dibakar

Written By Unknown on Sabtu, 17 November 2012 | 11.22

TRIBUNJOGJA.COM, BANDA ACEH - Seperti yang diberitakan sebelumnya, tiga orang tewas dan sepuluh orang lainnya luka parah pasca penyerangan massa dari Desa Jambo Dalam, Kecamatan Peulimbang, Kabupaten Bireuen, ke kediaman Tgk Aiyub Syakuban (60). Pangkal masalahnya dan penyerangan yang terjadi pukul 23.00 WIB, Jumat (16/11/2012) itu adalah karena Aiyub dituduh telah menyebar aliran sesat.

Sulitnya menembus tempat kejadian perkara (TKP) dan mendapatkan informasi menjadi hambatan tersendiri untuk mengabarkan peristiwa ini. Sabtu pagi (17/11/2012), baru diperoleh sejumlah informasi terkait kronologi kejadian yang disebutkan berawal dari kemarahan warga yang memuncak mengetahui Tgk Aiyub --yang pernah diadukan karena persoalan penyebaran aliran sesat di wilayah itu, mulai kembali melakoni aktivitasnya.

Padahal, Aiyub sudah menandatangani perjanjian --termasuk ketika dipulangkan kembali ke daerahnya, agar tidak mengajar lagi. Akan tetapi ternyata perjanjian itu diindahkan, dan malam tadi, seratusan warga Jambo Dalam bermaksud menggerebek kediamannya. Namun naas, kondisi rumah Tgk Aiyub yang disebutkan dalam kondisi gelap karena lampu sengaja dimatikan.

Massa yang marah memaksa masuk ke dalam dan mendadak diserang sabetan parang oleh sejumlah orang. Massa kocar-kacir dan banyak terluka parah terkena sabetan parang. Bahkan, Tgk Aiyub, pimpinan yang diduga menyebarkan aliran sesat itu menderita luka bacok, dan bahkan sempat dibakar massa.

Informasi menyebutkan, jenazah tgk Aiyub baru bisa diangkat dari TKP sekira pukul 02.00 wib pagi tadi. Korban dilarikan ke RSUD dr. Fauziah Bireuen, yakni Azhari (25), warga Desa Panton Pandrah, Sukri Ahmad (40), Warga Desa Na Seme, Saiful Bahri (20), warga Desa Seunebok Punti, Misbahuddin (18)  warga Desa Bale Daka.

Selanjutnya M.Rizal (23), warga Desa Matang Kule, Iskandar (37), warga Desa Seunebok Aceh, T. Fuliqbal (26), warga DesaTeupin Panah, T. Samsul Bahri (26), warga Desa Lancok Bungong, Irwan (37), warga Desa Seunebok Aceh.

Sedangkan tiga korban tewas, yakni Tgk Aiyub dan Mansyur (35), warga Desa Smet Peulimbang, dan satu orang lagi belum diketahui namanya, saat ini masih berada di ruang jenazah RSUD dr. Fauziah Bireuen.

Kepala Polres Bireuen, AKBP Yuri Karson mengatakan pihaknya sedang melakukan pengembangan terhadap kejadian malam tadi. Ratusan polisi baik dari Polsek dan Polres setempat disiagakan hingga tadi pagi untuk mengantisipasi kembali terjadinya bentrokan berdarah.

"Suasana malam tadi mencekam, tidak sembarangan aparat bisa masuk dan melakukan evakuasi apalagi memintai keterangan. Saat ini kondisi sudah disterilkan dan kita berharap tidak kembali terjadi bentrokan," ungkap Kapolres.(*)


Anda sedang membaca artikel tentang

Korban Dibacok dan Sempat Dibakar

Dengan url

http://jogyamalioboro.blogspot.com/2012/11/korban-dibacok-dan-sempat-dibakar.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

Korban Dibacok dan Sempat Dibakar

namun jangan lupa untuk meletakkan link

Korban Dibacok dan Sempat Dibakar

sebagai sumbernya

0 komentar:

Posting Komentar

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger