TRIBUNJOGJA.COM, SEMARANG - Rombongan Pasoepati yang hendak pulang ke Solo mendapat serangan di jalan.
Dirijen Pasoepati, Sigit Omponx mengatakan serangan diterima usai mendukung Laskar Sambernyawa melawan tuan rumah PSIS Semarang di Stadion Jatidiri, Semarang, Sabtu (31/5/2014).
"Kami diserang dari Pasar Babatan hingga memasuki Salatiga, tiga bus kami rusak," ujar Omponx kepada Tribun Jateng.
Omponx menambahkan sebanyak 2.000 Pasoepati yang hendak pulang dihujani batu, bahkan ada beberapa orang yang membawa senjata tajam.
Sebelumnya, pada laga yang berlangsung di Jatidiri, Pasoepati bersama suporter PSIS, Panser Biru dan Snex mendukung tim kebanggaannya.
Nyanyian penyemangat untuk timnya dan nyanyian untuk menjatuhkan mental lawan yang dihadapi tim kebanggaannya dinyanyikan masing-masing suporter secara sportif.
"Tetapi seharusnya rivalitas hanya terjadi selama 2x45 menit di dalam stadion, dan diluar stadion kita adalah kawan, tetapi kami malah mendapat serangan," tandas Omponx. (Tribun Jateng/Suharno)
Anda sedang membaca artikel tentang
Rombongan Pasoepati Diserang saat Tinggalkan Semarang
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2014/06/rombongan-pasoepati-diserang-saat.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Rombongan Pasoepati Diserang saat Tinggalkan Semarang
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Rombongan Pasoepati Diserang saat Tinggalkan Semarang
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar