TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Puluhan kru angkutan desa jurusan jalur selatan dan utara Gunungkidul melakukan aksi mogok beroperasi, Rabu(19/3/2014). Akibatnya, ratusan calon penumpang terlantar.
Aksi mogok ini dilakukan dengan memarkirkan seluruh kendaraan di komplek terminal lama Wonosari. Sementara kru angkudes hanya duduk-duduk di sekitar kendaraanya.
Banyaknya kendaraan yang diparkirkan di pinggir jalan utama ke kawasan pantai Baron ini menyebabkan tersendatnya arus lalu - lintas. Untuk memperlancar arus, petuga kepolisian langsung mengatur laju kendaraan yang melintas di jalur tersebut.
Setelah hampir dua jam melakukan aksi di komplek terminal lama, puluhan kru angkudes kemudian melanjutkan aksinya ke Dishubkominfo Gunungkidul di Piyaman, Wonosari.
Koordinator aksi, Sudiyono mengungkapkan aksi yang dilakukan oleh kru angkudes ini merupakan bentuk protes atas kebijakan dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika ( Dishubkominfo) yang melarang kendaraan maasuk ke dalam kota.
"Kami hanya menuntut supaya kami( angkudes) boleh masuk ke dalam kota," katanya saat ditemui di lokasi.
Sudiyono mengungkapkan, sejak angkudes tidak diperbolehkan masuk ke dalam kota, pendapatan kru menurun drastis karena sebagian besar penumpang merupakan warga yang hendak berbelanja ke pasar Argosari Wonosari.
Dirinya berharap pemerintah segera memberikan solusi kepada para kru angkudes. "Kami tidak menuntut banyak, hanya minta angkudes boleh masuk ke dalam kota," pungkasnya.(Has)
Skandal Kuliner Terkait :
Bakpia Tidak Asli Merajalela di 7 Titik Penting Yogya
Anda sedang membaca artikel tentang
Puluhan Angkudes Mogok Operasi Di Terminal Lama Wonosari
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2014/03/puluhan-angkudes-mogok-operasi-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Puluhan Angkudes Mogok Operasi Di Terminal Lama Wonosari
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Puluhan Angkudes Mogok Operasi Di Terminal Lama Wonosari
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar