TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Banyak pihak meminta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menyelesaikan tugasnya di Ibu Kota sebelum mencalonkan diri sebagai presiden.
Tetapi hasil survei Center for Strategic and International Studies (CSIS) memperlihatkan mayoritas publik tidak mempermasalahkan Jokowi menjadi capres meskipun masih menjabat sebagai Gubernur DKI.
"Ini refleksi masyarakat, bahwa mereka menyampaikan itu buat masyarakat tidak masalah capres meski menjabat gubernur," kata Peneliti CSIS, Philips J Vermonte di Kantor CSIS, Jakarta, Minggu (1/12/2013).
Survei lembaga Center for Strategic and International Studies (CSIS) dilakukan di 33 provinsi pada tanggal 13 hingga 20 November 2013. Jumlah sampel 1.180 responden dengan margin of error 2,85 persen pada confidence level 95 persen.
Hasilnya selama bulan November 2013 sebanyak 60,3 persen responden setuju Jokowi menjadi calon presiden. Kemudian sebanyak 22,6 persen tidak setuju dan sisanya 17,1 persen tidak tahu.
Philips mengatakan bila PDI Perjuangan mengusung Jokowi sebelum pemilu legislatif maka hasil yang dicapai partai berlambang banteng itu akan efektif.
"Ini efektif menambah kursi di DPR, tapi ini bukan kampanye untuk Jokowi," katanya. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Masyarakat Tak Keberatan Jokowi Maju Capres
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2013/12/masyarakat-tak-keberatan-jokowi-maju.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Masyarakat Tak Keberatan Jokowi Maju Capres
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Masyarakat Tak Keberatan Jokowi Maju Capres
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar