Pelaku adalah Taufan (24) mantan kekasih korban yang tak lain mantan rekan kerja korban. Taufan, merupakan warga Jalan Tipar Cakung, Kelurahan Cakungbarat, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.
Ia diamankan polisi di tempat persembunyiannya di Cisoka, Tangerang Banten, Sabtu (9/3/2013), setelah hampir sebulan menjadi buronan polisi.
Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Mulyadi Kaharni yang dihubungi Warta Kota, Senin (11/3/2013) membenarkan ditangkapnya Taufan. "Benar pelakunya sudah diamankan oleh Jatanras Polda Metro Jaya," kata Mulyadi singkat.
Seperti diketahui Dwi ditemukan tewas dengan kondisi kaki dan tangan terikat kawat serta mulut tersumpal kain di tempat tinggalnya di Rumah Susun Griya Tipar Cakung, Blok D 504, Lantai V di Jalan Tipar Cakung, RT 4/10, Kelurahan Cakungbarat, Cakung, Jakarta Timur Senin (11/2/2013) sekira pukul 01.00.
Selain membunuh Dwi, Taufan juga membawa lari uang penjualan agen makanan ringan sebanyak Rp 30 Juta yang dibawa Dwi.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, Ajun Komisaris Besar M Saleh, mengatakan sejak awal tim dari Polres Jakarta Timur dan tim dari Polda Metro Jaya langsung berkoordinasi dan melakukan pengembangan kasus ini.
"Kami memeriksa atasan korban yang pertama kali menemukan pelaku tewas di kamar rusun yang disewanya," kata Saleh.
Menurut Saleh, Satuan dari Jatanras Polda Metro Jaya dan Resmob Polres Jakarta Timur langsung melakukan perburuan terhadap T.
Selama sebulan, kata Saleh, polisi menyisir sejumlah wilayah berbeda mulai dari kawasan Bogor Jawa Barat, dan Tangerang Banten. "Hasilnya Sabtu malam, pelaku dibekuk tim dari Jatanras Polda Metro Jaya," kata Saleh.
Menurut Saleh, sampai saat ini, kasus ini masih dalam pengembangan. Karena diduga masih ada pelaku lain selain Taufan yang terlibat dalam pembunuhan Dwi.
Saleh menjelaskan pemeriksaan juga dilakukan untuk memastikan motif pelaku. Dari hasil sementara motif pembunuhan terhadap Dwi, karena pelaku yang merupakan mantan kekasih korban cemburu dan sakit hati pada Dwi.
"Namun tidak menutup kemungkinan ada motif perampokan dalam kasus ini. Sebab uang penjualan Rp 30 Juta dibawa pelaku. Karenanya kasus ini masih didalami," papar Saleh.
Menurut Saleh, pemeriksaan terhadap Taufan masih berlangsung di Polda Metro Jaya. "Nanti kalau sudah ada perkembangan akan diinfokan kembali," katanya. (*)
Anda sedang membaca artikel tentang
Kasir Cantik Itu Ternyata Dibunuh Mantan Pacar
Dengan url
http://jogyamalioboro.blogspot.com/2013/03/kasir-cantik-itu-ternyata-dibunuh.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Kasir Cantik Itu Ternyata Dibunuh Mantan Pacar
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Kasir Cantik Itu Ternyata Dibunuh Mantan Pacar
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar