tag:blogger.com,1999:blog-13211592556334367372023-11-15T21:31:55.136+07:00Jogya MalioboroAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.comBlogger3330125tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-35144795094412399722015-04-16T11:22:00.008+07:002015-04-16T11:24:02.539+07:00F-16 yang Terbakar Sedang Laksanakan Latihan Pengamanan KAA<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA -</strong> Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama Hadi Tjahjanto membantah pesawat F-16 yang mengalami kecelakaan, Kamis (16/4/2015) pagi, memiliki misi mengawal wilayah udara ketika upacara pembaretan Presiden Joko Widodo.</p> <p>"Bukan, bukan. Pesawat itu sedang latihan untuk pengamanan konferensi tingkat tinggi, yaitu Konferensi Asia Afrika (KAA)," ujar Hadi ketika dihubungi Kompas.com, Kamis pagi.</p> <p>Sebelumnya, tersiar kabar bahwa pesawat yang dikendarai pilot Letkol Penerbang Firman tersebut hendak melaksanakan misi pengamanan wilayah udara ketika Presiden Joko Widodo dikukuhkan sebagai warga kehormatan pasukan khusus TNI di Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur.</p> <p>Dalam kabar tersebut, rencananya, pesawat dengan nomor ekor TS-1643 itu akan terbang bersama tiga pesawat sejenis lainnya dengan nomor ekor TS-1606, TS-1608, dan TS-1610.</p> <p>Pesawat F-16 itu terbakar saat hendak terbang di Runway 06 Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pukul 08.15 WIB. Roda kiri pesawat copot dan mesin terbakar. Beruntung, tak ada korban jiwa dalam insiden itu.</p> <p>"Saat ini api sudah padam, pesawat sedang kita tarik ke dalam hanggar," ujar Hadi.</p> <p>Penarikan tersebut supaya landasan pesawat bersih dan dapat digunakan kembali. Selain itu, penarikan juga ditujukan untuk meneliti kembali penyebab terbakarnya pesawat. <strong>(Fabian Januarius Kuwado)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-15343773656853251062015-04-16T11:22:00.007+07:002015-04-16T11:23:45.713+07:00Melintas Jaman Bersama Karya Lukis Soetopo<p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Septiandri Mandariana</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA -</strong> Pameran Lukisan Tunggal Soetopo diselenggarakan oleh Talenta Organizer dan bekerjasama dengan Bentara Budaya Yogyakarta. Pameran ini mengambil tema "Melintas Jaman".</p> <p>Pameran tunggal ini diselenggarakan di Gedung Bentara Budaya Yogyakarta, Jl. Suroto no. 2, Kotabaru, Yogyakarta. Pameran berlangsung dari tanggal 15-19 April 2015, dari pukil 09.00-21.00 WIB.</p> <p>Pada kesempatan kali ini, pihak penyelenggara memamerkan lukisan-lukisan karya salah satu pelukis empat zaman, yaitu Soetopo.</p> <p>Soetopo adalah salah satu pelukis yang masih tetap berkarya di usianya yang menginjak 84 tahun. Di usianya yang tidak lagi muda ini, Soetopo membuktikan kepada dunia bahwa usia bukanlah alasan untuk berhenti berkarya.</p> <p>Dalam pameran tunggalnya yang bertajuk "Melintas Jaman", Soetopo memamerkan 24 lukisan, 3 patung, dan 8 sketsa hasil karya pemikiran kreatifnya. Lukisan-lukisan yang dipamerkan pada kali ini, adalah lukisan yang ia buat dari tahun 1960 hingga 2015.</p> <p>Suwarno Wisetrotomo, selaku kurator pada pameran ini mengatakan, sosok seorang Soetopo bukan hanya saksi atas zamannya. Namun menurutnya, Soetopo merupakan sebagai sosok yang mewarnai negeri ini dengan karya-karya seni rupanya.</p> <p>"Pengalaman berkesenian Soetopo mempengaruhi sikap kesenimanannya yang teguh. Ia tidak pernah berpaling untuk bekerja di luar kesenian, meski didera oleh kesulitan ekonomi," tutur Suwarno. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-12106026548526576372015-04-16T11:22:00.006+07:002015-04-16T11:23:43.325+07:00Bangkai F-16 Ditarik ke Hanggar<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA -</strong> Pesawat F-16 dengan nomor ekor TS-1643 yang gagal terbang dan terbakar di landasan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (16/4/2015), ditarik ke dalam hanggar.</p> <p>"Saat ini api sudah padam, pesawat sedang kita tarik ke dalam hanggar," ujar Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Hadi Tjahjanto saat dihubungi Kompas.com, Kamis pagi.</p> <p>Penarikan tersebut supaya landasan pesawat bersih dan dapat digunakan kembali. Selain itu, penarikan juga ditujukan untuk meneliti kembali penyebab terbakarnya pesawat.</p> <p>Pesawat yang dikendarai Letkol Penerbang Firman itu terbakar saat hendak terbang di Runway 06 landasan udara Halim Perdanakusuma. Roda kiri pesawat copot dan mesin terbakar. Tak ada korban jiwa dalam insiden itu.</p> <p>Rencananya, pesawat Firman akan terbang bersama tiga pesawat sejenis lainnya dengan nomor ekor TS-1606, TS-1608 dan TS-1610. <strong>(Fabian Januarius Kuwado)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-59366611797843379562015-04-16T11:22:00.005+07:002015-04-16T11:22:07.865+07:00PSS Lirik Persela Sebagai Lawan Uji Coba<div readability="10"> <p>TRIBUN JOGJA/DWI NOURMA HANDITO</p> <p>Latihan PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo Sleman, Senin (16/3/2015). </p> </div><div readability="48.5100671141"><p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Dwi Nourma Handito</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN -</strong> Laga PSS Sleman melawan Persebaya Surabaya gagal terlaksana. Sebelumnya laga melawan Persebaya direncanakan akan menjadi pengganti gagalnya laga PSS Sleman melawan Persijap Jepara, Jumat (17/4/2015).</p> <p>Dengan gagalnya laga lawan Persebaya maka pekan ini tidak ada uji coba yang digelar PSS Sleman. Menurut General Manager PSS Sleman Soekoco untuk uji coba selanjutnya baru akan dilakukan pada pekan depan setelah Manager Meeting, pada 20 April.</p> <p>Untuk lawan Persela Lamongan dan Perserang Serang adalah tim yang bisa menjadi calon lawan PSS Sleman.</p> <p>"Sudah ada komunikasi dengan Persela, mereka tertarik untuk beruji coba dengan kita. Ada juga Perserang," ujar Soekoco. <strong>(*)</strong></p> </div><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-53264240531837996272015-04-16T11:22:00.003+07:002015-04-16T11:22:06.834+07:00Personel Denjaka Jatuh dari Atap Gedung Mabes TNI<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA</strong> - Satu orang personel anggota Pasukan Khusus TNI AL Detasemen Jala Mangkara (Denjaka) dilaporkan jatuh dari atas gedung pada Kamis (16/4/2015).</p> <p>Berdasarkan informasi yang diterima, prajurit ini mengalami kecelakaan ketika tengah melakukan demo penyerbuan gedung dan pembebasan sandera di Mabes TNI, Cilangkap.</p> <p>Selain itu, dari informasi yang belum dikonfirmasi ini, dilampirkan pula foto sekumpulan orang berbaju loreng yang tengah berkerumun.</p> <p>Sementara itu, insiden kecelakaan juga terjadi di Bandara Halim Perdanakesuma.</p> <p>Satu unit pesawat tempur F-16 milik TNI AU terbakar di runway Bandara Halim Perdanakesuma pada Kamis (16/4/2015) sekitar pukul 08.15 WIB.</p> <p>Berdasarkan informasi yang dihimpun, pesawat yang terbakar itu memiliki tail number TS-1643.</p> <p>Kejadian tersebut terjadi di Runway 06 mengarah 24 atau dekat Pos Lama. Adapun pilot pesawat adalah Letkol Pnb Firman.</p> <p>Pesawat tersebut, mengalami parah pada bagian roda kiri dengan mesin yang terbakar.</p> <p>Adapun pesawat tersebut sedianya akan melaksanakan misi fly pass pembaretan RI-1 dengan rute Halim - Mabes TNI - Halim.</p> <p>Pesawat ini terbang bersama tiga pesawat lainnya dengan nomor penerbangan TS-1606 dengan pilot Alimi, TS-1608 dengan pilot Andri, dan TS-1610 dengan pilot Gigih. (*)</p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-79119411204600448692015-04-16T11:22:00.001+07:002015-04-16T11:22:06.070+07:00Nasmoco Mlati Manjakan Pelanggan Setia dan Penggemar Batu Akik<p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Rento Ari Nugroho</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA -</strong> Dalam rangka merayakan ulangtahunnya ke-27, PT Nasmoco Mlati menggelar sejumlah acara menarik. Tidak hanya untuk pelanggan setianya, acara ini juga merambah segmen penggemar batu akik. Hal ini sebagai wujud apresiasi Nasmoco Mlati kepada masyarakat Yogya terutama pecinta batu mulia dan batu akik yang sedang tren saat ini.</p> <p>Nasmoco Mlati sebagai Dealer Resmi Toyota wilayah Yogyakarta yang berdiri pada lahir tepatnya pada tanggal 16 April 1988 kini genap berusia 27 tahun. Dalam perkembangannya, Nasmoco Mlati telah menjadi market leader perusahaan otomotif yang terus berkembang di tengah persaingan bisnis otomotif yang semakin kompetitif dan dinamis di wilayah Yogyakarta.</p> <p>"Kami senantiasa berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk customer dengan The Best Total Customer Ownership Experience dari mulai dari ketersediaan informasi yang memadai mengenai produk, proses penjualan, hingga paska pembelian produk," kata Branch Manager Nasmoco Mlati, Sigit Priyambodo dalam keterangannya, Rabu (15/4/2015) petang.</p> <p>Sigit melanjutkan, dalam rangka memeriahkan hari ulang tahunnya, Nasmoco Mlati menyelenggarakan Big Showroom Event Weekend Sales pada 18 dan 19 April 2015 di showroom Nasmoco Mlati Jl. Raya Magelang Km. 7 Yogyakarta. Dalam kegiatan ini pihaknya juga menggelar Pameran Batu Mulia dan Batu Akik Premium bertema "Hujan Batu Mulia dan Batu Akik di Nasmoco Mlati. " Acara ini digelar dari pukul 09.00 sampai 21.00.</p> <p>"Event ini juga sebagai wujud silaturahmi dan anjang sana customer Toyota dengan Nasmoco Mlati, terutama customer pecinta batu mulia dan batu akik kota Yogyakarta," imbuh dia.</p> <p>Pada hari itu juga Nasmoco Mlati memberikan program special pembelian kendaraan Toyota yaitu Undian 54 Tahun Nasmoco Group mengundi 5 Toyota Etios dan 4 Toyota Agya serta masih banyak hadiah menarik lainnya. Selain itu masih ada pula paket kredit istimewa dari Nasmoco Kredit, ada bonus kaca film blok depan atau cover jok.</p> <p>Sigit mengungkapkan, bagi pengunjung dan customer yang hadir dan membawa kendaraan Toyota berhak mendaptkan program istimewa dari bengkel Nasmoco Mlati yaitu free spooring khusus SBE > 50 K, paket water fluid hanya Rp 10 ribu khusus SBI 1 K, dan paket olie TGMO beli 4 liter hanya bayar 3 liter. Acara ini dihibur oleh MC kocak Gareng Rakasiwi, serta dimeriahkan dengan games interaktif serta doorprize menarik.</p> <p>"Event ini kami selenggarakan sebagai wujud apresiasi Nasmoco Mlati kepada masyarakat Yogya khusus pecinta batu mulia dan batu akik yang baru tren saat ini," pungkasnya. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-72916266193472771122015-04-15T11:22:00.010+07:002015-04-15T11:23:52.973+07:00Sekumpulan Anak TK Padamkan Kobaran Api di Balai Kota<p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri Kurniawan</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA -</strong> Anak-anak TK memenuhi halaman kantor BPBD Kota Yogyakarta di komplek Balai Kota, hiruk pikuk, sambil membawa selang-selang besar dari mobil pemadam. Mereka menyemprotkan air untuk memadamkan kobaran api yang menyala.</p> <p>Tak selang beberapa lama, nyala api berhasil dipadamkan. Kemudian, mereka bersorak sorai berhasil mengatasi api pada acara simulasi pemadaman yang diselenggarakan oleh BPBD Kota Yogyakarta, Rabu (15/4/2015).</p> <p>Anak-anak TK Janturan, Yogya, mengadakan mini trip ke kantor BPBD kota Yogya, untuk mengikuti acara pengenalan simulasi pemadaman. Ada sekitar 49 anak yang ikut dalam acara simulasi ini.</p> <p>"Mini trip ini diadakan supaya anak-anak lebih mengenal fire rescue, pemadam kebakaran. Juga agar mereka mengerti dari awal mengenai penanganan pemadaman kebakaran. Selain itu biar anak-anak lebih refresh aja," tutur Ana, guru TK Janturan.</p> <p>Anak-anak mengaku senang mengikuti acara simulasi pemadaman ini. Walaupun hanya sehari, tetapi mereka merasa gembira bisa ikut merasakan menjadi pemadam kebakaran.</p> <p>"Senang sekali bisa jadi pak pemadam kebakaran. Tadi, zubair ikut memadamkan api juga. Bangga jadi pemadam kebakaran," kata Zubair, siswa TK kecil Janturan sambil tersenyum.</p> <p>Agenda ini diselenggarkan secara rutin oleh BPBD Kota Yogya. Tujuannya adalah untuk memberikan edukasi dini kepada anak-anak mengenai pencegahan, penanganan, dan kesiapsiagaan dalam mengatasi kebakaran.</p> <p>"Setiap bulan, anak-anak TK memang datang ke sini untuk mengikuti agenda rutin kami, yaitu simulasi pemadaman kebakaran. Tujuannya, biar mereka tahu sedari dini, mengenai penanganan pemadaman kebakaran," ujar staf BPBD Kota Yogya, Soegeng. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-38959122504705151222015-04-15T11:22:00.009+07:002015-04-15T11:22:17.738+07:00Pembunuh Alfi Janda Cantik Berprofesi Sebagai Guru Privat<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA -</strong> Pembunuh Deudeuh Alfi Syahri (26) alias Empi ternyata seorang guru privat berinisial RS. Dia sudah dua kali memakai jasa layanan seks dari Empi.</p> <p>"RS ini pekerjaannya guru bimbel (bimbingan belajar) atau guru privat," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Heru Pranoto, Rabu (15/4/2015).</p> <p>Menurut Heru, tersangka mengajar di sebuah lembaga bimbel di kawasan Kedoya, Jakarta Barat. "Sekarang masih dikembangkan," ujar Heru.</p> <p><strong>[berita popular] Pembunuh Alfi Adalah Pelanggannya Sendiri</strong></p> <p>Seperti diketahui, Empi ditemukan tewas dalam kondisi leher terlilit di kamar kosnya pada Sabtu (11/4/2015) pukul 19.00 WIB. Dari hasil autopsi, ia diperkirakan tewas 10 jam sebelum ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.</p> <p>Terakhir, tetangga kosnya, JU, melihat Alfi pada Jumat (10/4/2015) sore. Ia juga mengaku mendengar suara ribut-ribut dari kamar Alfi pada Jumat malam sekitar pukul 20.00 WIB. <strong>(Warta Kota/Theo Yonathan Simon Laturiuw)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-9858622118358254842015-04-15T11:22:00.007+07:002015-04-15T11:22:17.381+07:00RS Bunuh Alfi Janda Cantik Karena Tutup Hidung Saat Berhubungan Badan<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA -</strong> Penyidik Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) mengungkapkan tersangka RS membunuh Deudeuh Alfisahrin (26) alias Alfi alias Tata alias Empi lantaran sakit hati karena dibilang bau badan.</p> <p>"Tersangka sakit hati karena disebut bau badan," kata Kepala Sub Direktorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Herry Heryawan, Rabu (15/4/2015).</p> <p>Herry menuturkan tersangka tidak terima saat melihat korban menutup hidung ketika berhubungan badan dengannya.</p> <p>Karena sakit hati, tersangka spontan membunuh korban yang dalam kondisi tanpa busana dengan cara melilit lehernya menggunakan kabel alat pengering rambut dan mamasukkan kaos kaki ke mulut Deudeuh hingga tewas.</p> <p>Polisi menangkap RS di tempat persembunyiannya di daerah Jonggol, Bogor, Jawa Barat, Rabu dinihari. </p> <p><strong>[berita popular] Pelaku Pembunuhan Alfi Berprofesi Sebagai Guru Privat</strong></p> <p>Deudeuh Alfisahrin ditemukan meninggal dunia di kamar kontrakannya di Jalan Tebet Utara 15-C No. 28 RT 007/10 Tebet Timur, Jakarta Selatan, Sabtu (11/4) sekitar pukul 19.00 WIB.</p> <p>Tim identifikasi menemukan korban tewas dalam keadaan tanpa busana dengan mulut disumpal kaos kaki dan leher dijerat kabel.</p> <p>Deudeuh diduga merupakan pekerja seks karena akun twitternya @Tataa_Chubby menawarkan pelayanan bagi pria pelanggannya dengan tarif sekitar Rp350 ribu per jam. <strong>(Antara)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-31862194355442596122015-04-15T11:22:00.005+07:002015-04-15T11:22:17.062+07:00Awas Ketoprak "Nyasar" di Pasar Satwa<p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Yudha Kristiawan</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA -</strong> Paguyuban Pedagang Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (PASTY) mengikuti festival kesenian tradisional antar pasar tradisional se-DIY. Festival ini diinisiasi oleh Dinas Pengelolaan Pasar Kota Yogyakarta.</p> <p>Siang ini (Rabu, 15/4/2015), paguyuban pedagang PASTY mendapat giliran tampil. Di Pendopo PASTY, mereka mementaskan dua kesenian tradisional yakni gejug lesung dan ketoprak angklung dengan judul "Guyup Rukun".</p> <p>Naskah dan sutradara pementasan ketoprak dipercayakan pada salah satu pedagang PASTY yang juga pegiat seni, Totok Rawi Djati, musik angklung oleh Hartadi. Sementara itu, para pemain yang terlibat adalah seluruh pedagang PASTY, antara lain, Yuli, Sihono, Musdiharjo, Kamdi, Garyana Wahid, Saring, Hartadi.</p> <p>Garyana, punggawa paguyuban pedagang PASTY menjelaskan, salah satu tujuan mengikuti festival ini dalam rangka menjalin tali silaturahim antar pedagang. Melalui seni tradisi, para pedagang berharap bisa menjadi media promosi yang mampu meningkatkan kedatangan pengunjung.</p> <p>"Kebetulan festival ini hampir bersamaan dengan perayaan hari jadi ke lima PASTY tahun ini yang jatuh pada tanggal 22 April besok, jadi momennya pas. Ini sebagai ajang para pedagang berekspresi. Selain mengikuti festival, PASTY akan menggelar lomba burung pekicau yang akan digelar pada tanggal 17 april dan lomba tumpengan pada tanggal 23 april," terang Garyana ditemui Tribun Jogja sesaat sebelum pentas, Rabu (15/4/2015). <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-28494116970622492422015-04-15T11:22:00.003+07:002015-04-15T11:22:16.881+07:00Pembunuhan Alfi Dilakukan Spontan<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA -</strong> Penyidik Polda Metro Jaya menyatakan RS, tersangka pembunuh seorang perempuan bernama Deudeuh Alfisahrin (26) alias Alfi alias Empi mengaku melakukan perbuatan itu secara spontan.</p> <p>"Pengakuan sementara tersangka membunuh korban tidak direncanakan," kata Kepala Subdirektorat Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Herry Heryawan di Jakarta Rabu (15/4/2015).</p> <p>Namun Herry menegaskan penyidik kepolisian akan memeriksa intensif tersangka untuk menguak motif pembunuhan terhadap Deudeuh.</p> <p>Penyidik juga akan meminta keterangan tersangka untuk mengetahui kronologi pembunuhan itu.</p> <p>Polisi meringkus RS yang merupakan "pelanggan" korban untuk berhubungan intim di tempat persembunyiannya kawasan Jonggol Bogor Jawa Barat pada Rabu dini hari.</p> <p>Deudeuh Alfisahrin ditemukan meninggal dunia di kamar kontrakan Jalan Tebet Utara 15-C Nomor 28 RT007/10 Tebet Timur, Jakarta Selatan, pada Sabtu (11/4) sekitar pukul 19.00 WIB.</p> <p>Tim identifikasi menemukan korban tewas dengan kondisi mulut disumpal kaos kaki, leher dijerat kabel dan tubuh tanpa busana. <strong>(Antara)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-55165325772401217142015-04-15T11:22:00.001+07:002015-04-15T11:22:16.457+07:00Vandalisme di Fly Over dan Underpass Jombor Semakin Banyak<div readability="11"> <p>TRIBUN JOGJA/KHAERUR REZA</p> <p>Warga melintas di Fly Over Jombor yang temboknya sudah penuh dengan coretan aksi vandalisme, Rabu (15/4/2015). </p> </div><div readability="50"><p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Khaerur Reza</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, JOGJA -</strong> Aksi Vandalisme seolah tak ada habisnya. Bukan hanya meresahkan, namun aksi itu membuat sebuah bangunan terlihat kumuh dan kotor.</p> <p>Satu di antaranya terlihat di Fly Over Jombor yang baru dibuka sekitar lima bulan lalu. Bangunan yang harusnya terlihat cantik karena dihiasi dengan ukiran dan hiasan tersebut nampak kumuh akibat aksi vandalisme.</p> <p><img title="Khaerur Reza" src="http://goo.gl/qcceyb" alt="Khaerur Reza" width="700" height="393" /></p> <p>Pantauan Tribunjogja.com Rabu (15/4/2015), hampir semua sudut Fly Over sampai Underpass Jombor penuh dengan coretan-coretan cat semprot. Beberapa terlihat sudah lama dan agak luntur warnanya. Namun sebagian masih terlihat baru, termasuk yang ada di underpass.</p> <p>Beberapa titik juga terlihat sudah dicat putih untuk menutupi vandalisme tersebut. <strong>(*)</strong></p> </div><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-84048881222180179972015-04-14T11:22:00.010+07:002015-04-14T11:24:08.765+07:00Ratusan Warga di Kalasan Mengantre Sejak Pagi Cairkan Dana PSKS<div readability="13"> <p>Tribun Jogja/ Angga Purnama</p> <p>Ratusan warga Desa Selomartani, Kalasan mengantre untuk mencairkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Balai Desa Tirtomartani, Kalasan, Selasa (14/4/2015). </p> </div><div readability="49.8603667137"><p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Angga Purnama</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN -</strong> Ratusan warga Desa Selomartani, Kalasan mengantre untuk mencairkan dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS), di Balai Desa Tirtomartani, Kalasan, Selasa (14/4/2015).</p> <p>Pantauan tribunjogja.com, antrean warga nampak mengular sejak pukul 07.00 pagi. Sedangkan proses pencairan dana bantuan sosial ini dimulai pukul 08.00.</p> <p>Untuk proses pencairan dana PSKS di wilayah Kecamatan Kalasan dipusatkan di Balai Desa Tirtomartani, Kalasan. Total warga yang mengambil hari ini sebanyak 863 rumah tangga sasaran (RTS).</p> <p>Sedangkan di Kecamatan Kalasan terdapat 3.551 RTS. Rencananya, proses pencairan akan dilaksanakan hingga Rabu (15/4/2015). <strong>(*)</strong></p> </div><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-82490258227514794552015-04-14T11:22:00.009+07:002015-04-14T11:22:14.111+07:00Video : Wow Bocah Dua Tahun Ini Jadi DJ Termuda<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, AFRIKA SELATAN</strong> - Oratilwe Hlongwane, seorang bocah berusia 2 tahun menjadi populer lantaran keahliannya sebagai Disc Jockey.</p> <p>Bocah asal Afrika Selatan ini pun dinobatkan sebagai DJ termuda dengan kemampuan seperti yang ditunjukan oleh orang dewasa.</p> <p><img src="https://scontent-sin.xx.fbcdn.net/hphotos-xfp1/v/t1.0-9/10406907_851842198198654_7548424677916360559_n.jpg?oh=51987f759fa41cf9e71c5115acbf28b8&oe=55E433E6" alt="" width="960" height="645" /></p> <p>Kemampuan bocah ini bermula ketika ayahnya yang bernama Glen Hlongwane membelikannya iPad bahkan sebelum anaknya itu lahir.</p> <p>iPad tersebut, diisi dengan berbagai aplikasi pendidikan untuk anaknya kelak. Iya juga menginstal aplikasi DJing.</p> <p>Tak disangka, setelah lahir ternyata anaknya itu sangat menyukai aplikasi virtual DJ tersebut.</p> <p><img src="https://scontent-sin.xx.fbcdn.net/hphotos-xpt1/v/l/t1.0-9/11150270_851842174865323_3054968937418153955_n.jpg?oh=42a1da916e5af2d674c4b718a36129b4&oe=55DB10FA" alt="" width="620" height="349" /></p> <p>Di usianya yang masih sangat belia, Oratilwe sudah mampu menciptakan harmonisasi musik yang ia buat dalam aplikasi tersebut.</p> <p>Setelah tak puas hanya bermain dalam sebuah aplikasi, Oratilwe pun kemudian mulai berlatih menggunakan alat DJ sebenarnya hingga sekarang mahir memainkannya.</p> <p>Luar biasa, kini bocah kecil itu seolah menjadi selebritis. Bahkan akun facebooknya sudah memiliki lebihd ari 25 ribu followers. (*)</p> <h5><sup><sub><em>Sumber : CCTV Africa</em></sub></sup></h5><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-34927918460845788092015-04-14T11:22:00.007+07:002015-04-14T11:22:06.645+07:001.800 Perempuan Berkebaya Khas Yogyakarta Siap Pecahkan Rekor MURI<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM -</strong> Perkumpulan perias pengantin tradisional khas Yogyakarta Tiara Kusuma akan mengerahkan sebanyak 1.800 perempuan berkebaya dan memakai sanggul tekuk khas Yogyakarta untuk memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pada 23 April 2015.</p> <p>"Jumlah itu akan memecahkan rekor sebelumnya sebanyak 1.500 sanggul tekuk khas Bali yang sudah digelar beberapa waktu lalu. Kegiatan itu untuk melestarikan budaya bangsa," kata Ketua DPD Tiara Kusuma DIY KRAy SM Anglingkusumo di Yogyakarta, Senin.</p> <p>Menurut dia, Tiara Kusuma merasa perlu menggelar pemecahan rekor MURI tersebut karena sanggul tekuk dan kebaya khas Yogya saat ini mulai hilang. Padahal, dua ciri khas pakaian dan riasan tersebut merupakan bahan ujian jika anggota Tiara Kusuma ingin naik ke jenjang "mahir".</p> <p>"Siapa pun boleh berpartisipasi pada acara pemecahan rekor yang akan digelar di Sahid Rich Hotel Yogyakarta, 23 April 2015. Acara tersebut juga didukung GKR Hemas dan Viva Cosmetics," katanya.</p> <p>Ia mengatakan para peserta tidak perlu mengenakan kebaya yang mahal-mahal, yang penting tetap menunjukkan khas Yogyakarta. Salah satu ciri khas yang harus ada pada kebaya khas Yogyakarta adalah menggunakan bahan kain tertutup dan tidak transparan.</p> <p>"Boleh saja menggunakan kain broklat yang transparan, tetapi harus diberi lapisan sehingga kulit tubuhnya tidak kelihatan," katanya.</p> <p>Menurut dia, sifatnya yang tertutup membuat kebaya khas Yogyakarta sering pula disebut dengan "tangkepan". Ada juga yang menggunakan "kutu baru" bagi perempuan yang berdada bidang.</p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-51981540057696114412015-04-14T11:22:00.005+07:002015-04-14T11:22:06.349+07:00Abdee Mulai Kangen Manggung Bareng Slank dan Para Slankers<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM -</strong> Semenjak menderita gagal ginjal, pemain gitar Abdee Negara terpaksa lebih banyak menepi dari kegiatan-kegiatan panggung grup band Slank yang dihuninya bersama Kaka (vokal), Bimbim (drum), Ridho (gitar), dan Ivanka (bas).</p> <p>Karena kondisi itu, Abdee tak menampik bahwa dirinya sangat ridu untuk tampil memainkan gitar di depan para Slankers yang selalu setia menyaksikan aksi panggungnya.</p> <p>"Iya, saya kangen sama Slankers," kata Abdee dalam wawancara di pusat kegiatan Slank, Gang Potlot III, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Senin (13/4/2015).</p> <p>Abdee merasa greget untuk tampil bersama band yang telah dihuninya sejak 1997. "Gregetlah, kangen <em>pengin</em> manggung, cuma kondisi belum kuat, masih suka kliyengan kayak kena vertigo," tuturnya.</p> <p>Kondisi fisik yang lemah karena harus menjalani cuci darah dua kali dalam seminggu tidak membuat Abdee putus semangat.</p> <p>"Saya selalu optimis dan berusaha melupakan kekurangan fisik. Ini lembaran baru, hidup baru yang harus saya jalani. Banyak mimpi yang mesti aku kejar, banyak yang harus saya lakukan buat saya pribadi, keluarga, dan Indonesia meski secara fisik belum mampu memaksimalkannya," terang Abdee.</p> <p>Abdee berharap pengalamannya tersebut bisa menjadi pelajaran untuk orang lain agar menjaga kesehatan.</p> <p>"Saya berharap orang belajar dari apa yang saya alami. Jangan sampai gaya hidup yang enggak sehat seperti makan enggak teratur, istirahat enggak cukup, dan minum air putih enggak banyak terulang lagi sama orang lain karena itu yang bikin sakit," tekannya. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-10869670934982679612015-04-14T11:22:00.003+07:002015-04-14T11:22:05.984+07:00Presiden Jokowi Sebut UN 2015 Sebagai Ujian Indeks Integritas Sekolah<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM -</strong> Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) kali ini berjalan cukup lancar. Dia meyakini, UN yang tak lagi menjadi tolak ukur kelulusan seorang siswa akan mengurangi tekanan yang dihadapi para siswa dan sekolah.</p> <p>Dia menyebutkan pada tahun ini, ada peraturan yang baru dibuat pemerintah, yakni soal penetapan indeks integritas. Indeks integritas ini diterapkan kepada sekolah.</p> <p>"Sekolah diukur indek integritasnya seperti apa. Ajak sekolah yang jujur, kejujurannya yang tinggi dan mana yang tidak jujur kelihatan. Ada mesinnya yang bisa ngecek yang ini jujur dan yang tidak jujur kelihatan," ucap Presiden Jokowi usai melakukan sidak bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Anies Baswedan di SMAN 2 Jakarta, Selasa (14/4/2015).</p> <p>Pemerintah, sebut Jokowi, memiliki target untuk menghilangkan kecurangan, termasuk pembocoran soal untuk meningkatkan integritas di lingkungan sekolah.</p> <p>Anies menambahkan, indeks integritas ini diterapkan kepada sekolah agar memacu mereka melaksanakan UN dengan jujur. Provinsi DKI Jakarta, kata Anies, adalah wilayah dengan tingkat integritas paling tinggi dibanding daerah lainnya.</p> <p>"Ini jadi contoh. Jadi buat pertanyaan kita, kapan daerah lain menyusul, kapan sekolah lain menyusul karena yang ini sudah menunjukan indeks integritasnya tinggi. Harapannya, jalankan ujian nasional dengan baik termasuk nanti SMP," ucap Anies.</p> <p>Anies mengatakan, indek integritas sekolah akan diumumkan setelah pelaksanaan UN. "Kalau diumumkan sekarang akan menimbulkan masalah. Kami akan umumkan semua, supaya transparan," katanya.</p> <p>UN 2015 berbeda dengan tahun sebelumnya, yakni tidak lagi menentukan kelulusan. Kemdikbud menetapkan nilai standar 5,5 dan tidak ada kewajiban mengulang.</p> <p>Pada UN 2015, juga diselenggarakan UN berbasis komputer di 585 SMA-SMK serta SMP di Tanah Air. Sekolah akan menerima dua laporan, yakni kinerja siswa dan integritas sekolah..</p> <p>UN berbasis kertas tingkat SMA/SMK dilangsungkan pada 13 April hingga 15 April. Sementara untuk UN berbasis komputer tingkat SMA/SMK dilangsungkan pada 13 April - 16 April dan 20 April hingga 21 April. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-60859255976307430732015-04-14T11:22:00.001+07:002015-04-14T11:22:05.628+07:00Diego Simeone Yakin Laga Lawan Real Madrid Bakal Berbeda<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM -</strong> Jelang pertandingan perempat final Liga Champion antara Atletico Madrid menghadapi Real Madrid, pelatih Diego Simeone tidak merasa bahwa laga ini akan menjadi ulangan final di kompetisi yang sama pada musim 2013/14.</p> <p>Simeone yakin bahwa pertandingan ini akan berjalan berbeda dan lebih mirip dengan semifinal Copa del Rey musim lalu yang dimenangkan oleh <em>El Real.</em> Pelatih asal Argentina itu juga tidak akan memandang ke belakang, di mana <em>Los Colchoneros</em> tidak perah kalah dalam enam pertandingan terakhir menghadapi Los Merengues.</p> <p>"Saya tidak akan melihat ke belakang pada pertandingan sebelumnya karena saya yakin ini akan menjadi sesuatu yang baru dan pertandingan yang berbeda. Babak perempat final itu tidak sama dengan final Liga Champion," kata Simeone kepada AS.</p> <p>"Ini adalah pertandingan yang berbeda karena tidak semua pemain pernah terlibat dalam pertandingan sebelumnya. Saya membayangkan bahwa ini akan lebih mirip semifinal Copa del Rey tahun lalu, di mana Madrid akan lebih aktif dalam bertahan." <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-44629212878530164552015-04-13T11:22:00.009+07:002015-04-13T11:23:56.708+07:00Sidang Praperadilan Jero Wacik Ditunda Lantaran KPK Tak Hadir<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM -</strong> Biro Hukum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak hadir pada sidang perdana gugatan praperadilan yang diajukan mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Jero Wacik. Sidang yang sedianya dilangsungkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (13/4/2015), itu ditunda hingga pekan depan.</p> <p>"Dari KPK sudah menyampaikan surat untuk meminta penundaan minimal satu minggu. Dengan demikian sidang kita tunda sampai pekan depan," kata hakim tunggal Sihar Purba, Senin (13/4/2015).</p> <p>Pantauan di lokasi, Jero tampak hadir untuk menyaksikan jalannya persidangan. Dia didampingi istri dan anak-anaknya. Selain itu, sejumlah sanak keluarganya yang berasal dari Bali juga terlihat hadir. "Kami datang dengan full team," kata Jero.</p> <p>Jero menggugat KPK atas penetapannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan melakukan penyalahgunaan wewenang dalam kapasitasnya sebagai Menteri Kebudayaan dan Pariwisata periode 2008-2011 dan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral tahun 2011-2013. Pada kasus di Kemenbudpar, dugaan korupsi yang dilakukan Jero terkait penggunaan anggaran untuk memperkaya diri atau orang lain saat masih menjabat sebagai Menbudpar. KPK menaksir kerugian negara yang disebabkan Jero senilai Rp 7 miliar.</p> <p>Selain kasus tersebut, KPK juga menetapkan Jero sebagai tersangka kasus dugaan pemerasan di Kementerian ESDM. Dalam kasus tersebut, penetapan Jero sebagai tersangka merupakan hasil pengembangan proses penyidikan kasus dugaan korupsi pengadaan di Sekretariat Jenderal ESDM yang menjerat mantan Sekretaris Jenderal ESDM Waryono Karno.</p> <p>Selama menjadi Menteri ESDM, Jero melalui Waryono dan bawahannya yang lain diduga memeras sejumlah rekanan pengadaan di kementerian tersebut. Terhitung sejak tahun 2011 hingga 2013, menurut KPK, total uang yang diperoleh Jero dari pemerasan itu mencapai Rp 9,9 miliar. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-31806610675799000052015-04-13T11:22:00.008+07:002015-04-13T11:23:41.753+07:00Tak Ada Siswa Terlambat pada UN Hari Pertama di SMAN 5 Yogya<p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Cahyo Nugroho T.</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA</strong> - Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA sederajat, Senin (13/4/2015) di SMA 5 N Yogyakarta berjalan lancar dan tertib. Seluruh siswa mengikuti UN tanpa ada yang datang terlambat.</p> <p>Untuk pelaksanaan UN hari pertama ini, mata pelajaran pertama yang diujikan adalah Bahasa Indonesia. Selanjutnya untuk mata pelajaran kedua yang akan diujikan adalah Kimia untuk jurusan IPA dan Geografi untuk jurusan IPS.</p> <p>Salah satu peserta UN, Dity Octyvira, mengatakan, soal ujian Bahasa Indonesia tidak terlalu sulit untuk dikerjakannya. Ia menilai soal UN lebih mudah dari pada soal <em>Try Out.</em></p> <p>"Semoga ujian kedua nanti, aku bisa mengerjakannya dengan mudah," ujarnya saat jam istirahat.</p> <p>Terkait hal itu, Sri Suyatmi, salah satu panitia peyelenggara, menambahkan, untuk peserta UN di SMA N 5 Yogyakarta, pesertanya tidak hanya seluruh murid SMA N 5 Yogyakarta saja. Namun ada tiga sekolah yang berdekatan dengan SMA 5 Yogyakarta bergabung di sini untuk melaksanakan UN. Ketiga sekolah itu adalah, SMA Perak Kotagede dengan10 siswa, SMA Swasta Budaya 6 siswa dan SMA Bias 13 siswa. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-90318168242288915322015-04-13T11:22:00.007+07:002015-04-13T11:22:18.797+07:00Presiden Jokowi Beli Sayur dan Buah-buahan di Pasar BSD Tangerang<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM -</strong> Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan blusukan ke Pasar Modern BSD di Tangerang Selatan, Banten, Senin (13/4/2015) pagi. Di pasar ini, Jokowi meninjau harga bahan pokok serta membeli sejumlah sayuran dan buah-buahan.</p> <p>Jokowi tiba sekitar pukul 09.00 WIB. Menteri Perdagangan, Rachmat Gobel, Plt Gubernur Banten Rano Karno, dan Wali Kota Tangerang Airin Rachmi Diany ikut mendampingi Jokowi.</p> <p>Saat Jokowi tiba, ratusan warga Serpong yang sedang berbelanja dan para pedagang langsung berhamburan menghampiri Jokowi. Sontak, perhatian seisi pasar tertuju pada Jokowi. Mereka mengajak bersalaman hingga berfoto bersama Jokowi.</p> <p>Warga berdesakan saat orang nomor satu negeri ini beranjak dari kios ke kios. Jokowi terlebih dulu mendatangi kios sayuran. Di sana, Jokowi menanyakan harga bawang merah, bawang putih, dan cabai.</p> <p>"Harganya bawang merah Rp 20.000, bawang putih Rp 16.000, pak," sahut seorang pedagang.</p> <p>Tak hanya mengecek harga, Jokowi juga membeli tiga ikat rambutan, jambu biji, selederi, dan sayuran. Jokowi juga mendatangi kios pedagang beras.</p> <p>Pono, pedagang beras langsung mengeluhkan harga beras yang naik dari Rp 5.200 per liter menjadi Rp 5.800 per liter.</p> <p>Jokowi selama ini kerap memeriksa perkembangan harga beras di pasar. Dia menugaskan Menteri Perdagangan untuk selalu memantau pergerakan harga beras. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-63328503505205144272015-04-13T11:22:00.005+07:002015-04-13T11:22:18.225+07:00Siswa di Bantul Akui UN Online Lebih Praktis<div readability="11"> <p>Tribun Jogja/Angga Purnama</p> <p>Ratusan siswa kelas XII SMKN 2 Depok mengikuti simulasi pelaksanaan Ujian Nasional (UN) sistem online, Jumat (27/3/2015). </p> </div><div readability="54.8656716418"><p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Siti Ariyanti</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL</strong> - Ujian Nasional (UN) untuk tingkat SMA/SMK pertama digelar hari ini, Senin (13/4/2015). Setidaknya empat sekolah di Kabupaten Bantul ditunjuk untuk melaksanakan UN secara online, salah satunya SMK N 1 Bantul.</p> <p>Salah satu siswa SMK N 1 Bantul, Ma'ruf menuturkan, awalnya ia sempat was-was saat memasuki ruangan untuk mengikuti ujian. Ia khawatir jika secara tiba-tiba listrik mati ataupun server mengalami error.</p> <p>Namun setelah mengerjakan soal satu demi satu, kekhawatiran itu berangsur hilang. Ia justru merasa lebih mudah dalam mengerjakan ujian karena tak perlu melingkari jawaban menggunakan pensil seperti ujian berbasis kertas.</p> <p>"Memenuhi lingkaran jawaban dengan pensil kan memakan waktu. Begitu pula saat mengisi biodata. Tapi dengan UN online tinggal klik saja jadi lebih praktis. Kalau untuk kesulitan soal lebih sulit saat <em>tryout</em>," papar Ma'ruf usai ujian. <strong>(*)</strong></p> </div><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-71753607883773829332015-04-13T11:22:00.003+07:002015-04-13T11:22:17.129+07:00Tahun Depan, Menag Targetkan 15 Persen Madrasah Ikuti UN Online<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM -</strong> Sebanyak 15 persen madrasah negeri ditargetkan dapat melaksanakan Ujian Nasional berbasis komputer (CBT) tahun depan, kata Menteri Agama, Lukman Hakim usai meninjau pelaksanaan UN di MAN 2 Ciracas, Jakarta Timur, Senin.</p> <p>"Target program Kementerian Agama adalah pengadaan unit komputer biar tahun depan banyak yang bisa melaksanakan Ujian Nasional berbasis komputer," kata Lukman.</p> <p>Pada tahun pelajaran 2014/2015 ada enam madrasah yang mengikuti Ujian Nasional berbasis komputer (CBT), yaitu MAN Insan Cendekia Serpong, MAN Insan Cendekia Gorontalo, MAN Insan Cendekia Jambi, MAN Bangil Pasuruan, MAN Model Palangkaraya dan MTsN 2 Kota Kediri.</p> <p>Kepala Madrasah Aliyah Negeri 2 Jakarta, Rojali mengatakan saat ini belum dapat menyelenggarakan Ujian Nasional berbasis komputer karena kekurangan alat pendukung.</p> <p>"MAN 2 punya 35 komputer, idealnya setidaknya 70 komputer untuk bisa melaksanakan UN CBT," ujar dia pada Antara News.</p> <p>Dia berharap bantuan pengadaan komputer dari Kementerian Agama dapat segera terwujud sehingga sekolah bisa melaksanakan Ujian Nasional Berbasis komputer tahun depan.</p> <p>"Tapi kalau bantuan tidak turun ya Ujian Nasional dibuat tertulis lagi," imbuh dia.</p> <p>Sebanyak 193 murid MAN 2 Jakarta melaksanakan Ujian Nasional untuk mengerjakan mata pelajaran bahasa Indonesia.</p> <p>Berdasarkan data Kementerian Agama, sebanyak 391.208 siswa mengikuti Ujian Nasional MA/SMA pada tahun ini. <strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-5716698922237707892015-04-13T11:22:00.001+07:002015-04-13T11:22:16.229+07:00Teknisi Listrik Disiagakan di Sekolah Penyelenggara UN CBT di Klaten<p><strong>Laporan Reporter Tribun Jogja, Padhang Pranoto</strong></p> <p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN -</strong> Teknisi listrik bersiaga di sejumlah sekolah penyelenggara UN berbasis komputer atau <em>Computer Based Test </em> (CBT) di wilayah Klaten.</p> <p>Agus Slamet Priyono satu diantaranya, petugas divisi teknik PLN Klaten ini bertugas mengawal pasokan daya selama ujian berlangsung.</p> <p>"Saya ditugaskan di SMA N I Klaten, untuk mengawasi pasokan listrik. Sementara ini daya di sekolah ini aman, namun saya tetap memantau kalau-kalau ada sesuatu yang darurat," ungkapnya, Senin (13/4/2015).</p> <p>Tidak hanya mengawasi pasokan daya listrik, ia juga ditugaskan mengecek instalasi yang ada. "Ya membenahi kabel-kabel, yang ada sebelum ujian dimulai. Dan saya bertugas disini hingga UN CBT selesai digelar," katanya.</p> <p>Selain penyediaan teknisi, SMAN I juga menyediakan geerator listrik, jika keadaan darurat terjadi. "Ini semua kami lakukan untuk mengantisipasi dan demi kelancaran UN CBT. Selain itu, kami juga sudah menyurati PLN agar tidak ada pemadaman listrik, selama ujian berlangasung," ujar Kawit Sudiyono, Kepala SMAN I Klaten.</p> <p>Pantauan Tribunjogja.com, di sekolah tersebut UN CBT berlangsung lancar. Ujian dilaksanakan sesuai jadwal, pada pukul 07.30 hingga 09. 30 WIB, untuk sesi pertama.<strong>(*)</strong></p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1321159255633436737.post-5751245994784706422015-04-12T11:22:00.009+07:002015-04-12T11:24:06.998+07:00Pernyataan Megawati Dikritik Relawan Jokowi<p><strong>TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA -</strong> Pernyataan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan periode 2015-2020, Megawati Soekarnoputri, perihal semua kadernya adalah petugas partai menuai kritikan banyak pihak.</p> <p>Salah satunya datang dari Ketua Barisan Relawan Jokowi Presiden (BaraJP) Jawa Timur Ahmad Zainal Efendi mananggapi pernyataan sang ketua umum itu tak mendidik anak bangsa.</p> <p>"Mega semakin tua kok semakin tidak mendidik. Dia bukan seorang pimpinan partai yang baik tapi, dia arogansi yang tidak bisa mendidik anak bangsa," ujar Ahmad kepada wartawan di Bundaran Hotel Indonsia (HI), Minggu (12/4/2015).</p> <p>Ahmad menegaskan, dirinya tak menerima sang kepala negara hanya dijadikan sebagai petugas partai. Menurutnya, hal demikian sama saja seperti pelecehan karena tak menjadikan seorang presiden sebagai simbol negara.</p> <p>Ia tak setuju bila Presiden Jokowi sebagai petugas partai karena, kata dia, yang ada hanyalah Presiden Republik Indonesia. Pihaknya pun mengaku siap berhadapan untuk mendiskusikan terkait hal ini. "Kami tidak ingin bapak bangsa kami hanya dilecehkan kepada ketua partai," ujarnya.</p> <p>"Bung Karno saja tidak menjadikan sebagai petugas partai," lanjut Ahmad.</p> <p>Menurutnya, saat ini, publik dihadapkan dengan dua kubu yang dianggap dapat diragukan objektifitasnya. "Tapi saya berdiri diobjektifitas, bukan anti partai tapi saya adalah warga yang berperan aktif dalam bangsa ini," jelasnya.</p><br /> Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/15048341603668606926noreply@blogger.com0